Kamis, 02 November 2017

Pengenalan Software


Pengertian Software
Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia pengertian
Perangkat lunak 
 adalah istilah umumuntuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, danberbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistemkomputer yang tidak berwujud. Istilah ini menonjolkan perbedaan dengan perangkat keras komputer.Sama seperti hardware, secara garis besar software juga dapat dibagi menjadi tiga kelompokberdasarkan tujuan dibuatnya, yaitu
 Application Software 
,
System Software 
,
Malicious Software 
 atau biasa
disebut dengan istilah “
Malware 
”.

 Application Software
Merupakan perangkat lunak aplikasi yang digunakan oleh pengguna komputer untuk berbagaikebutuhan seperti
aplikasi perkantoran
 (
Ms. Office, Kingsoft Office, Libre Office, dan lain-lain 
),
aplikasimultimedia
 (Adobe
Photoshop, CorelDraw, Cool Edit Pro, dan lain-lain 
),
aplikasi hiburan atauentertainment
 (
KMPlayer, AIMP, Winamp, GOM, dan lain-lain 
), dan masih banyak lagi jenis-jenissoftware aplikasi lainnya berdasarkan kebutuhan penggunanya.
 System Software
 Adalah software yang dirancang untuk mengendalikan atau berkomunikasi dengan hardware secaralangsung. Contohnya yaitu
Sistem Operasi 
,
Device Driver 
, dan
Utiliti 
.
Sistem Operasi
 Adalah
Perangkat lunak dasar yang mengontrol kinerja komputer 
. Secara garis besar Operating Systemmempunyai tiga fungsi, yakni ;

Mengkoordinasikan dan memanipulasi perangkat keras komputer seperti
Memory, Printer, Disk,keyboard, mouse, dan monitor 
Mengorganisir file pada berbagai macam media penyimpanan seperti
floopy disk (Disket), harddrive (hard disk), compact disk (CD), digital versatile disk (DVD), dan Tape 

dan menangani atau mengatur kerusakan perangkat keras dan kehilangan data.
 Contoh Sistem Operasi adalah
Windows, Linux, MacOS, UNIX, BSD, Solaris, dan lain-lain
Device Driver
 Adalah suatu komponen perangkat lunak atau software yang mengijinkan sebuah sistem komputeruntuk berkomunikasi dengan perangkat keras. Misalnya driver printer akan mengkomunikasikan sistemkomputer dengan printer itu sendiri. Sehingga printer dapat bekerja sebagaimana mestinya.
Utiliti
 Adalah program komputer yang dirancang untuk membantu pengguna komputer dalam halmaintenance dan perawatan sistem komputer. Contoh program utility adalah
Tune Up, Revo Uninstaller, Antivirus, dan lain-lain 
.

 
Arsip Mencatat Info
www.mencatat.info 
Hardware & Software : Pengertian, Fungsi, dan Contohnya © Mencatat Info 2014
Malware
 Adalah program komputer yang dirancang untuk merusak komputer, menganggu kestabilan
komputer, mencuri data dan sebagainya. Kita lebih sering menyebutnya sebagai “Virus Komputer” Malware
sering digunakan dalam hal tindak kriminal.
Tabel Contoh Software
No Nama Software Fungsi Gambar
1 Microsoft office Mendukung segala kegiatanperkantoran2 Adobe Photoshop Membuat/mengedit gambarraster3 Corel Draw Membuat/mengedit gambarvektor

Arsip Mencatat Info
www.mencatat.info 
Hardware & Software : Pengertian, Fungsi, dan Contohnya © Mencatat Info 2014
4 Cool Edit Pro Membuat/mengedit audio5 Pinnacle Studio Membuat/mengedit video6 KMPlayer Untuk keperluan multimediaterutama untuk memutar filevideo7 AIMP Untuk keperluan multimediaterutama untuk memutar fileaudio

·          

Kamis, 19 Oktober 2017

Macam macam Topologi dan IP ADRESS

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER


Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan teknologi lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. 

Jenis-jenis Jaringan Komputer

Berdasarkan Topologi

Topologi merupakan cara/konsep tata letak yang menjelaskan bagaimana berbagai komputer dan hardware lainnya dapat membangun jaringan komputer. Topologi dasar terdiri dari 4 macam, yaitu ring, bus, star, dan tree.

Topologi Ring

Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran) seperti pada gambar di atas. Biasanya tidak dibuat secara fisik, melainkan dengan sebuah consentrator dan terlihat seperti topologi star. Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan digunakannya topologi ring yaitu data akan sampai ke tujuan secara tepat, karena data akan dicek pada setiap node yang dilewatnya dan mengurangi terjadinya collision. Sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detect yang lebih sederhana. Kerugiannya, jika sebuah kabel saja putus, maka seluruh koneksi pada jaringan lokal tersebut akan terputus.

Topologi Bus

Topologi Bus diimplementasikan dengan menggunakan media fisik berupa kabel coaxial. Topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang terhubung secara sederhana sehingga komputer-komputer yang terlibat di dalamnya bisa berkomunikasi satu sama lainnya.
Keuntungan menggunakan topologi bus untuk jaringan lokal yaitu cocok untuk penggunaan terhadap jaringan sederhana, karena tidak memerlukan banyak kabel dan sistem cabling yang mudah. Namun, kelemahannya yaitu penggunaan konektor BNC dan terminalnya yang cukup mahal. Di samping itu, apabila kabel putus maka seluruh jaringan akan terputus juga.

Topologi Star

Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Dari gambar di atas, dapat terlihat kelebihan dari topologi star ini yaitu data yang dikirimkan dapat sampai ke tujuan tanpa melalui node yang lain kecuali hub yang menghubungkan antar host sehingga data cepat terkirim. Selain itu, apabila salah satu kabel putus, maka koneksi host lain tidak akan terganggu. Kekurangannya, terdapat tambahan perangkat yaitu hub/switch yang menghubungkan antar host. Hal ini mengakibatkan banyaknya kabel dan konektor yang harus dipakai karena setiap host harus berkoneksi ke hub/switch.

Topologi Tree (Hybrid)

Pada dasarnya topologi Tree/Hybrid merupakan gabungan antara topologi star dan topologi bus. Switch/Hub sangat berperan dalam pembentukan topologi ini. Karena topologi ini dapat dibangun deengan menggunakan beberapa hub/switch yang saling terhubung satu sama lain untuk membuat bus. Dalam pengembangan teknologi jaringan terkini, bus banyak dibuat dengan menggunakan media fibre optic, sedangkan switch dan hub digunakan untuk membentuk topologi star yang menghubungkan antara front-end (komputer client) dengan topologi bus dan kontrol pusat (server).
Keuntungan menggunakan topologi ini yaitu topologi dapat jauh dikembangkan dan dapat menampung banyak sekali komputer dan perangkat lainnya secara efektif dan efisien. Kelemahannya, hanya terletak dari masalah biaya, karena semakin banyak perangkat yang dipasang, biaya akan bertambah.

#PENGENALAN IP ADDRESS
IP address digunakan sebagai alamat dalam hubungan antar host di internet sehingga merupakan sebuah sistem komunikasi yang universal karena merupakan metode pengalamatan yang telah diterima di seluruh dunia.
IP address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang dipisahkan oleh tanda titik setiap 8 bitnya. Tiap 8 bit ini disebut sebagai oktet. Bentuk IP address dapat dituliskan sebagai berikut xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx Jadi IP address ini mempunyai range dari 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai 11111111.11111111.11111111.11111111. Notasi IP address dengan bilangan biner seperti ini susah untuk digunakan, sehingga sering ditulis dalam 4 bilangan desimal yang masing-masing dipisahkan oleh 4 buah titik yang lebih dikenal dengan “notasi desimal bertitik”.

2. Pembagian Kelas IP Address

IP address dibagi ke dalam lima kelas, yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E. Perbedaan tiap kelas adalah pada ukuran dan jumlahnya.
Penentuan kelas ini dilakukan dengan cara berikut :
  • Kelas A : digunakan untuk jaringan WAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 0-127,  dan yang merupakan Net ID nya yaitu 1 bagian yang pertama. Subnet mask nya 255.0.0.0
 Contoh: 8.254.129.11
  • Kelas B : biasanya digunakan untuk jaringan MAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 128-191, dan yang merupakan network ID nya yaitu 2 bagian pertama. Subnet masknya 255.255.0.0
 Contoh: 128.255.129.7
  • Kelas C : biasanya digunakan untuk jaringan LAN, Ip address nya pada bagian pertama antara 192-223, dan yang merupakan network ID nya yaitu 3 bagian pertama. Subnet masknya 255.255.255.0
Contoh: 192.168.1.10
  • Kelas D : biasanya digunakan untuk keperluan multicasting. IP address nya pada bagian pertama antara 224-247. Dalam multicasting tidak dikenal network ID dan host ID.
  • Kelas E : biasanya digunakan untuk keperluan umum. IP address nya pada bagian pertama antara 248-255.

Cara Subnetting Untuk IP Host

subnetting adalah teknik memecah suatu jaringan besar menjadi jaringan yang lebih kecil dengan cara mengorbankan bit Host ID pada subnet mask untuk dijadikan Network ID baru.
Analogynya seperti dibawah ini.
Jika terdapat 120 orang siswa SMA memilih jurusan IPA, akan lebih baik bila seluruh total siswa tersebut dibagi menjadi 4 kelas sehingga masing-masing kelas terdiri dari 30 orang siswa dari pada dijadikan 1 kelas besar tanpa ada pembagian. Kosep pembagian seperti inilah yang dianut dalam subnetting.
Contoh:
Alamt IP 192.168.10.0 dengan subnet mask default 255.255.255.0 didefinisikan sebagai kelas C yang yang berarti alamat IP tersebut tanpa subnetting hanya memiliki satu alamat network dengan 254 buah alamat IP yang dapat dibuat (192.168.10.1 s/d 192.168.10.254).
Sekarang kita akan membagi network yang sudah ada kedalam beberapa sub network menggunakan teknik subnrtting dengan cara mengganti beberapa bit Host ID yang ada pada subnet mask dengan angka 1.
Sebelum subnetting:
IP addres : 192.168.10.0
Subnet Mask dalam Biner : 11111111.11111111.11111111.00000000
Subnet Mask dalam Desimal : 255.255.255.0
Stelah DiSubnetting Menjadi:
IP addres : 192.168.10.0
Subnet Mask dalam Biner : 11111111.11111111.11111111.11000000
Subnet Mask dalam Desimal : 255.255.255.192
Perhatikan bilangan biner yang di ganti, 2 bit angka 0 pada bagian Host ID saya ganti dengan 11 sehingga didapatkan subnet baru 255.255.255.192(anda tentu diperbolehkan mengganti dengan biner 111.1111.11111.111111 atau 1111111). Terus apa yang bisa lita lakukan dengan subnet yang baru tersebut?, Biasanya pembahasanya meliputi :
Berapa jumlah subnet?
Berapa jumlah host persubnet?
Berapa jumlah rentang Ip dan Ip yang bisa digunakan?
nah dibawah ini akan saya bahas… ;)
1). Menentukan Jumlah subnet (Sub Jaringan) baru yang terbentuk.
gunakan rumus 2^n-2 dengan n adalah jumlah bit 1 pada host ID yang telah dimodifikasi(11000000), maka didapat 2^n-2 =2. jadi IP 192.168.10.0 setelah
di subnetting didapatkan 2 subnet baru.
2. Menetukan Jumlah Host persubnet (Per sub Jaringan)
Gunakan rumus 2^h-2, dengan h adalah jumlah bit 0 pada host ID (11000000),maka
di dapat 2^h-2=62, jadi terdapat 62 host persubnet. atau dengan kata lain dari 2 kelompok sub jaringan yang ada, masing-masing sub jaringan dapat menampung 62 komputer dengan alamat IP yang berbeda.
Perhatian: karena pada contoh ini kita menggunakan kelas c, jadi penghitungan bit 0
hanya dilakukan mulai dari octat ke 4 saja. untuk kelas A anda harus menhitungnya
mulai dari octat ke 2,3 dan 4 serta kelas B mulai dari octat ke 3 dan 4 selama octat-octat
tersebut tidak bernilai 1.
3. Menentukan Block subnet dan rentang IP Address
Block subnet diperoleh dengan cara mengurangi 256(2^8) dengan angka dibelakang subnet musk yang telah dimodifikasi, 256-192=64, setelah itu jumlahkan angka hasil pengurangan ini sampai sama dengan angka dibelakang subnet sehingga didapat 64+64=128, 128+64=192. jadi kelompok IP address yang diterapkan pada 2 sub jaringan baru tersebut adalah 64:
192.168.10.64 s/d 192.168.127, subnet ke 1
192.168.10.128 s/d 192.168.191, subnet ke 2
4. Menentukan IP Address yang bisa digunakan.
Dari rentang IP Address pada masing-masing subnet diatas tidak semuanya dapat digunakan
sebagai alamat IP sebuah Host, selengkapnya
Sub jarinagn ke 1.
Alamat subnet : 192.168.10.64
Alamat Host pertama : 192.168.10.65
Alamat Host Terakhir : 192.168.10.126
Alamat Broadcast : 192.168.10.127
Sub jarinagn ke 2.
Alamat subnet : 192.168.10.128
Alamat Host pertama : 192.168.10.129
Alamat Host Terakhir : 192.168.10.190
Alamat Broadcast : 192.168.10.191
Alamat Address yang bisa digunakan adalah mulai dari alamat host pertama
sampai dengan alamat yang terakhir pada masing-masing subnet.
dari contoh dan penjelasan diatas, ada beberapa alasan mengapa kita
perlu melakukan subnetting.
mengurangi kepadatan lalulintas data: sebuah LAN dengan 254 host akan lebih padat
lalu lintas datanya dibandingkan dengan sebuah LAN dengan 64 host.
Meningkatkan unjuk jaringan: semakin banyak jumlah host, akan semakin
kecil kesempatan masing-masing host dalam mengakses data-data dalam
jaringan yang artinya mengurangi unjuk kerja dari jaringan itu sendiri.
Penyederhanaan dalam pengelola: Jaringan yang jauh, banyaknya jumlah komputer yang
harus di hubungkan akan mudah dikelola bila dibuatkan jaringan sendiri ketimbang
harus dijadikan satu jaringan besar.
Contoh Soal :
1. 173.0.0.0 / 19
11111111 11111111 11100000 00000000
Jumlah Subnet = 2 pangkat x , x adalah jumlah angka 1 pada blok subnet ke-3, jadi 2 pangkat 3 = 8
Jumlah host/subnet = 2 pangkat y kurang 2 , y adalah jumlah 0 pada blok subnet ke-3 dan ke-4
Blok subnet = 256 – 224 , 224 berasal dari harga 1 pada blok subnet ke-3, urutannya adalah 128,64,32,16,8,4,2,1  dan jika  dia di soalnya angka satu maka kita jumlahkan harganya jika 0 tidak usah di jumlahkan contoh 128 + 64 + 32 hasilnya adalah 224 karena di soal tersebut mereka berangka 1 jadi 256 – 224 = 8190 ( 0,32,64,96,128,160,192,224 )
Subnet 1 = 173.0.0.0
Host pertama = 173.0.0.1
Host Terakhir =173.0.31.254
Broadcast = 173.0.31.255
Subnet 2 = 173.0.32.0
2. 10.0.0.0 / 16
11111111.11111111.00000000.00000000
Jumlah Subnet = 2 pangkat x , 2 pangkat 8 = 256
Jumlah Host/subnet = 2 pangkat y kurang 2 = 2 pangkat 16 – 2 = 65534
Blok Subnet = 256 – 255 = 1
Subnet 1 = 10.0.0.0
Host Pertama = 10.0.0.1
Host Terakhir = 10.0.255.254
Broadcast = 10.0.255.255
Subnet 2 = 10.1.0.0

Kamis, 21 September 2017

Pengenalan Hadware Komputer



PERANGKAT KERAS KOMPUTER (HARDWARE)
Perangkat Keras Komputer (Hardware) adalah sebuah komponen fisik pada komputer yang digunakan oleh sistem untuk menjalankan perintah yang telah diprogramkan atau dalam arti singkatnya sebuah komponen pada komputer yang bisa disentuh, dilihat dan diraba.
Macam – Macam Perangkat Keras Pada Komputer (Hardware):
1. CPU (Central Processing Unit)
CPU adalah pusat pengendali dan pemerosesan pada sebuah komputer yang mengatur semua instruksi program dan semua aktivitas yang dilakukan dalam komputer, sehingga CPU biasa disebut sebagai otak dari komputer.
cpu
2. Motherboard (Mainboard)
Mainboard adalah papan sirkuit utama yang berguna sebagai tempat macam-macam komponen elektronik yang saling terhubung yang memiliki chip bios, port, slot dan jalur konektor sebagai penghubung dari masing-masing perangkat.
motherboard

3. Monitor
Monitor adalah sebuah perangkat keluaran yang digunakan untuk mengeluarkan hasil pemerosesan yang dilakukan oleh komputer berupa informasi yang dibutuhkan oleh orang yang memakai komputer.
monitor
4. Keyboard
Keyboard adalah sebuah perangkat masukan yang digunakan untuk memasukan data berupa huruf, angka maupun symbol tertentu serta melakukan perintah-perintah untuk menyimpan file dan membuka file. Keyboard disebut juga sebagai papan ketik pada komputer.
keyboard
5. Mouse
Mouse adalah sebuah perangkat masukan yang berguna sebagai penunjuk posisi kursor/pointer pada layar monitor.
mouse
6. RAM (Random Access Memory)
Ram (Random Access Memory) adalah Tempat dimana kita menemukan instruksi-instruksi yang hendak dikerjakan dan sebagai media penyimpanan sementara.
ram
7. Harddisk
Harddisk adalah Perangkat keras yang terbuat dari bahan kaku yang berlapisi piringan magnetik oksida yang mempunyai kapasitas penyimpanan yang sangat besar.
harddisk

8. Processor
Processor adalah perangkat keras yang berguna untuk melakukan pembacaan, pengertian dan melaksanakan perintah dari pelaksanaan program.
processor
9. Power Supply
Power Supply adalah perangkat keras komputer yang digunakan untuk memberikan tenaga dan energi arus listrik pada komputer.
 power suuply
10. LAN Card (Local Area Network)
LAN (Local Area Network) adalah jembatan penghubung antara komputer server dan komputer client dalam jaringan LAN.
11. AGP Card (Accelerated Graphics Port)

AGP Card (Accelerated Graphics Port) adalah perangkat keras yang berfungsi untuk memaksimalkan layar resolusi gambar pada komputer.

12. VGA Card (Video Graphics Accelerator)
VGA Card (Video Graphics Accelerator) Adalah perangkat keras yang berfungsi untuk merubah sinyal digital menjadi sinyal gambar.

13. FDD (Floppy Disk Drive)
FDD (Floopy Disk Drive) adalah perangkat keras yang digunakan untuk memutar piringan dan menggerakan head baca tulis yang selanjutnya diterjemahkan ke dalam disket.

 
14. Joystick
Joystick adalah alat masukan yang digunakan untuk memasukan perintah untuk menggerakan permainan pada komputer.
 joystick
15. Printer
Printer adalah perangkat keluaran yang digunakan untuk mencetak data seperti gambar/foto, tulisan pada media kertas.
printer
16. CD ROM / DVD ROM
CD ROM / DVD ROM adalah perangkat yang berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpanan data CD atau DVD.
 cd rom
17. Scanner
Scanner adalah alat input yang mempunyai fungsi hampir mirip dengan mesin fotocopy. Dengan proses penggunaannya mengcopy data objek lalu dipindahkan kedalam memory komputer yang hasilnya dapat dilihat pada layar monitor.
  
18. Modem
Modem adalah perangkat keras yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan internet.
 
19. Flashdisk
Flashdisk adalah perangkat yang digunakan untuk menyimpan data dengan ukuran kapasitas ternetntu. Ada yang 2GB, 4GB, 8GB, 16GB, sampai 32GB kapasitas penyimpanan.

20. Speaker
Speaker adalah perangkat keras keluaran(Output) yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemerosesan berupa suara dari komputer.

Pengenalan Software

Pengertian Software Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia pengertian Perangkat lunak   adalah istilah umumuntuk data yang diformat dan ...